PEREMPUAN BUTUH WAKTU LAMA UNTUK BERKERINGAT

 

Meski melakukan aktifitas yang sama,jumlah keringat yang di hasilkan pria dan wanita akan berbeda. Wanita butuh waktu lebih lama untuk menghasilkan keringat di banding pria.

Oleh karena itu jagan heran apabila saat berolahraga, para pria lebih sering menyeka keringat dengan handuk sekalipun sudah bertelanjangan dada saking gerahnya. Sementara wanita tampak masih kering meski biasanya mengenakan pakaian berlapis-lapis. Di kutip dari healthday, senin (11/10/20), wanita memerlukan panas tubuh yang lebih besar untuk menghasilkan keringat. Oleh karena itu, para wanita  cenderung lebih mudah beradaptasi denga suhu ekstrim termasuk pada saat cuaca panas.

Hal ini terungkap dalam sebuah penelitian di Osaka international university, yang di koordinir oleh yoshimitsu inouse. Temuan tersebut telah di publikasikan dalam jurnal exsperimental physiology.

Menurut yoshimitsu, perbedaan ini terjadi karena tubuh wanita dan pria punya mekanisme yang berbeda dalam menghadapai perubahan suhu. Masing-masing punya keuntungan dan kerugian.

“Wanita sebenarnya memiliki  cairan tubuh yang lebih sedikit sehingga lebih mudah mengalami dehidrasi. Kompensasinya, tubuh wanita lebih jarang berkeringat ,” ungkap yoshimitsu.

Sementara pada pria, keringat yang lebih banyak membuat aktivitas fisiknya biasa di lakukan dengan lebih efisien. Wanita justru harus lebih waspada saat berhadapan pada kondisi yang dapat membuatnya berkeringat lebih banyak dari biasanya.